31 March 2008

Privacy Policy

Privacy Policy for service-mikroskop.blogspot.com

If you require any more information or have any questions about our privacy policy, please feel free to contact us by email at sarnasurya@gmail.com.

At service-mikroskop.blogspot.com/, the privacy of our visitors is of extreme importance to us. This privacy policy document outlines the types of personal information is received and collected by service-mikroskop.blogspot.com/ and how it is used.

Log Files
Like many other Web sites, service-mikroskop.blogspot.com/ makes use of log files. The information inside the log files includes internet protocol ( IP ) addresses, type of browser, Internet Service Provider ( ISP ), date/time stamp, referring/exit pages, and number of clicks to analyze trends, administer the site, track user’s movement around the site, and gather demographic information. IP addresses, and other such information are not linked to any information that is personally identifiable.

Cookies and Web Beacons
service-mikroskop.blogspot.com/ does use cookies to store information about visitors preferences, record user-specific information on which pages the user access or visit, customize Web page content based on visitors browser type or other information that the visitor sends via their browser.

Some of our advertising partners may use cookies and web beacons on our site. Our advertising partners include Google Adsense, .

These third-party ad servers or ad networks use technology to the advertisements and links that appear on service-mikroskop.blogspot.com/ send directly to your browsers. They automatically receive your IP address when this occurs. Other technologies ( such as cookies, JavaScript, or Web Beacons ) may also be used by the third-party ad networks to measure the effectiveness of their advertisements and / or to personalize the advertising content that you see.

service-mikroskop.blogspot.com/ has no access to or control over these cookies that are used by third-party advertisers.

You should consult the respective privacy policies of these third-party ad servers for more detailed information on their practices as well as for instructions about how to opt-out of certain practices. service-mikroskop.blogspot.com/'s privacy policy does not apply to, and we cannot control the activities of, such other advertisers or web sites.

If you wish to disable cookies, you may do so through your individual browser options. More detailed information about cookie management with specific web browsers can be found at the browsers' respective websites.

04 March 2008

APA ITU MIKROSKOP ?


Mikroskop
ialah alat yang digunakan untuk memperbesar benda yang tidak dapat dilihat dengan mata telanjang (benda dengan diameter <0 .1=".1">


A. Dimana kita bisa menemukan alat ini ?


Mikroskop bisa kita temukan didunia pendidikan mulai dari jenjang pendidikan Sekolah Dasar sampai dengan Perguruan Tinggi dan instansi/lembaga lain yang memiliki laboratorium khususnya yang berkaitan dengan Ilmu Pengetahuan Alam (IPA/Biologi). Biologi adalah salah satu cabang ilmu yang mempelajari tentang makhluk hidup dan segala perikehidupannya.


B. Bagian-bagian Mikroskop
Mikroskop terdiri dari bagian optik dan non optik. Bagian optik meliputi lensa-lensa. Lensa-lensa mikroskop merupakan lensa gabungan (compound lenses) yang disatukan menjadi suatu unti kesatuan. Bagian non optik meliputi antara lain kaki, meja objek dan lengan.
Perhatikan gambar di atas :

Keterangan gambar :
1. Lensa okuler
2. tabung
3. Pengatur kasar/makrometer
4.
Pengatur halus/mikrometer
5.
Revolver
6.
Lensa objektif
7. Lengan
8. MejaObjek


Lensa Okuler, lensa yang terletak pada ujung mikroskop, dekat mata (biasanya pembesaraanya 5 kali, 10 kali, 15 kali)

Lensa objektif, lensa yang terletak pada tabung, dan menempel pada revolver, lensa ini dengan pembesaran beraneka macam sesuai dengan model dan pabrik pembuatnya. Misalnya 4 kali, 10 kali, 40 kali, dan 100 kali.

Meja Preparat, tempat meletakkan objek (preparat yang akan dilihat.
Kondensor, tersusun dari lensa gabungan yang berfungsi mengumpulkan sinar.
Diafragma, berfungsi mengatur banyaknya sinar yang masuk dengan mengatur bukaan iris. Letak diafragma melekat pada diafragma di bagian bawah. Pada mikroskop sederhana hanya ada diafragma tanpa konensor.
Cermin, mempunyai dua sisi, sisi cermin datar dan sisi cermin cekung, berfungsi memantulkan sinar dari sumber sinar.
Pengatur kasar dan Pengatur halus, komponen ini letaknya pada bagian lengan dan berfungsi untuk mengatur kedudukan lensa objektif terhadap objek yang akan dilihat.

C. Macam-macam Mikroskop
Ada dua macam mikroskop yaitu Mikroskop Cahaya (cahaya alami/sumber cahaya matahari,  klik di sini dan dan mikroskop cahaya dari sumber listrik,  klik di sini) dan Mikroskop Elektron. Mikroskop cahaya meliputi mikroskop Medan Terang, Medan Gelap, Fase Kontras, Mikroskop Inverted dan  Flurescen. Mikroskop yang sering digunakan di sekolah-sekolah menengah untuk praktikum ialah mikroskop medang terang. 

Mikroskop medan terang merupakan mikroskop dengan  medan (lapang pandang) yang mengelilingi specimen kelihatan terang,, sedangkan spesimennya tampak lebih gelap. Hal ini disebabkan karena cahaya dari sumbernya (cermin atau lampu) lewat melalui sistem lensa ke atas tanpa mengalami perubahan sehingga terbentuklah medan yang terang. Mikroskop yang umum dipakai sekarang ini menggunakan dua atau lebih lensa (sistem lensa) seperti lensa okuler dan objektif untuk memperbesar benda . 

Macam atau jenis ini beraneka ragam, dari yang sederhana, untuk keperluan sekolah menengah, sampai dengan yang cukup canggih untuk keperluan penelitian. Ciri utama dari keragamanannya antara lain dari mikroskop satu okuler (monokuler) dengan tabung tegak dan miring, penggunaan dua okuler (binokuler) atau tiga (trinokuler), kekuatan lensa yang dipakai, sumber sinar (menggunakan lampu yang terpasang), bahkan dapat dipasang kamera (kamera-diam atau video) pada mikroskop trinokuler dan dapat disambung ke TV. Sebagai tambahan informasi silahkan klik disini.  

Mikroskop Elektron adalah mikroskop yang mampu mengamati objek sampai pembesaran 2 juta kali. Pencahayaan menggunakan elektro statik dan elektromagnetik yang mengongtrol sistem pencahyaan.. Mikroskop elektron lebih banyak menggunakan energi dan radiasi elektromagnetik lebih pendek dari mikroskop cahaya. Mikroskop elektron digunakan antara lain untuk melihat lebih detail dan rinci struktur mikroba. 

Mikroskop Elektron yang umum ada dua jenis, yaitu :
  1. Mikroskop Elektron TEM (Transmission Electron Microscope). Prinsip kerja mikroskop ini seperti proyektor slide. Elektron dikenakan kepada objek dan hasilnya diamati pada bagian layar mikroskop tersebut. Mikroskop jenis ini bisa melihat ukuran 10.000 lebih kecil daripada ukuran objek terkecil pada mikroskop cahaya. Gambar TEM electron microscope silahkan klik di sini. Gambar Mikroskop Elektron TEM silahkan klik di sini,  gambar hasil klik di sini.
  2. Mikroskop Elektron SEM (Scanning Electron Microscope). Prinsip kerja mikroskop ini, memfokuskan sinar elektron dipermukaan objek dan mengambil gambar dengan mendekterksi elektron yang muncuk dipermukaan objek. Mikroskop SEM ini bisa disebut "pemindai elektron" yaitu studi detail arsitektur permukaan sel dan objek diamati secara tiga dimensi. Terbentuknya gambar tidak sama dengan mikroskop cahaya atau mikrsokop elektron (TEM), tapi dari elektron pantul yang muncul dari permukaan sampel, ketika sampel tersebut dipindai dengan sinar elektron. Elektron pantul tersebut diperkuat oleh sinyal kemudian diamati pada monitor CRT (Cathode Ray Tube). Gambar Mikroskop Elektron SEM silahkan klik di sini, gambar hasil klik di sini.
D. Prinsip Kerja
Perbesaran total diperoleh dengan cara mengalikan perbesaran objektif dengan perbesaran okuler. Misalnya perbesaran total yang diperoleh dari objektif 40 kali dan okuler 10 kali ialah 40 x 10 = 400 kali. Sedangkan prinsip kerja/proses pemantulan cahaya/pengamatan pada miksorskop, silahkan klik pada bagian ini.
Perbesaran saat menggunakan objektif 100 kali, diafragma iris kondensor harus digunakan dalam keadaan terbuka penuh, karena objektif dengan perbesaran tiggi memebutuhkan lebih banyak cahaya. Perbesaran objektif 100 kali juga harus menggunakan minyak imersi. Hal ini bertujuan untuk mencegah hilangnya cahaya yang disebabkan oleh perbedaan bias (refraktif) antara kaca dan udara. Indeks bias udara 1, sedangkan kaca 1.56 dan indeks bias minyak imersi sama dengan kaca yaitu 1,56. Perhatikan gambar ini untuk memperlihatkan proses difraksi.
Untuk Lebih jelas tentang mikroskop bisa dibaca pada artikel selengkapnya di sini.

Referensi :
Pelczar, Michael J., (1986), Dasar-Dasar Mikrobiologi : Jakarta : Universitas Indonesia


Search di Google

blogger templates | Make Money Online

Enter your email address:

Delivered by FeedBurner